Dramatis Personel Satgas 511/DY Bantu Proses Persalinan Warga Perbatasan RI-PNG Malam Hari - BARSEL | BINTANG SAMUDERA

Selasa, 20 September 2022

Dramatis Personel Satgas 511/DY Bantu Proses Persalinan Warga Perbatasan RI-PNG Malam Hari



Merauke -

Peraonil Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 511/Dibyatara Yodha pada Senin 19/9/22 pukul 20.30 WIT bergerak cepat membantu proses persalinan ibu hamil yang akan melahirkan di Kampung Bupul, Merauke. 

Menurut Komandan Satgas Yonif 511/DY Letkol Inf Rully Noriza S.I.P, M.I.P menyampaikan bahwa apa yang dilakukan anggota Satgas telah berkomitmen sejak awal penugasan untuk melaksanakan tugas yang berorientasi pada kemanfaatan diri bagi masyarakat dan lingkungan.

"Membantu kesulitan yang dihadapi masyarakat di perbatasan," ujarnya.

Wadan Satgas Yonif 511/DY  Pamtas RI-PNG Yonif 511/Dibyatara Yodha Kapten Inf Aditya Kurnia Rahman dalam siaran pers rilis diterima di Kampung Bupul, menyebutkan hal ini sebagai wujud kepedulian terhadap sesama. 

"Selain menjalankan tugas menjaga pengamanan perbatasan RI-PNG, Satgas juga berkewajiban membantu dan mengatasi kesulitan masyarakat yang ada di perbatasan," katanya. 

Tim Kes Kout Serda Dasmadi dan Pratu Erik serta ditemani 1 driver Strada Praka Heri berangkat menuju lokasi menggunakan mobil Strada. Perjalanan menuju lokasi memakan waktu 45 menit dan Strada yang dibawa tidak bisa masuk sepenuhnya langsung kedalam kediaman ibu Bernadeta Mekiuw dan terpaksa harus berjalan kaki sejauh 1 km untuk mencapai kerumah kediaman. Di dalam kediaman sudah dilaksankan persalinan oleh Bidan Lusi dan langsung dibantu oleh Serda Dasmadi dan Pratu Erik. Selesai melaksanakan Persalinan diobservasi selama 30 menit lahir seorang bayi perempuan dengan panjang 46 cm dan berat 3 kg. 

Dengan segala upaya yang lakukan dalam menolong Ibu dan si cabang bayi pihaknya bersyukur berkat kegigihan anggota Pos Kout Satgas, untuk mendapatkan pertolongan pertama sehingga sang anak dan ibu kini dalam keadaan sehat walafiat, ujarnya lagi.

Sebagai Wujud dari rasa terima kasih, Sang Ibu Bernadeta berencana untuk memberi nama sang anak "Lusia Erika Mekiauw" yang dimana Erika diambilkan dari nama salah satu prajurit yaitu Pratu Erik .

"Saya sangat bahagia sekali dengan kelahiran anak saya yang berjalan lancar dan aman. Terima kasih bapak TNI yang sudah membantu persalinan saya berencana untuk memberikan nama anak saya diambilkan dari nama bapak TNI". Ucap ibu Bernadeta.

Selain tugas pokok menjaga perbatasan TNI juga diharapkan untuk selalu sigap untuk membantu masyarakat disekelilingnya.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda